Ladbergen — Mengemudikan truk jarak-jauh merupakan pekerjaan yang sungguh bikin stress.
Stress para pengemudi disebabkan lalulintas yang semakin padat, bongkar muat, mencari tempat parkir dan lain-lain. Ditambah lagi mereka bekerja dalam posisi yang sama, di mana sama sekali tidak sehat: duduk berjam-jam. Rata-rata seorang sopir kehilangan 24 hari kerja dalam setahun karena sakit.
Salah satu sopir truk jarak-jauh yang merasakan tekanan-tekanan ini adalah Heiko Gebhardt.
“Setahun yang lalu, berat saya 115 kilogram,” kata pria berusia pertengahan empat puluhan.
Dia pun merasakan punggungnya juga memberinya masalah.
“Aku memutuskan ini harus berhenti,” tegasnya.
Lalu dia pun bertekad menurunkan berat badan dengan mengubah diet secara sistematis dan berolahraga secara teratur. Namun olahraga teratur tidaklah mudah bagi mereka yang hanya berkesempatan pulang ke rumah di akhir pekan seperti Heiko.
Ini adalah masalah nyata bagi para pengemudi profesional, karena ketika mereka sedang dalam perjalanan, mereka tidak dapat secara teratur pergi ke gym ketika mereka selesai bekerja, atau bertemu fisioterapis untuk mengobati nyeri akut.
Beruntung boss Heiko Spedition Fehrenkötter, menyediakan paket fitness memadai “TopFit-Set” di dalam kabin Mercedes-Benz Actros sejak beberapa bulan lalu. Dengan begitu Heiko bisa memanfaatkannya selama istirahat untuk secara aktif melawan ketegangan dan menguatkan otot-otot yang rentan terhadap stres.
TopFit-Set dikembangkan oleh Daimler Trucks dan dilengkapi dengan video panduan yang bisa ditonton melalui smartphone para sopir. [Itn]
