LAMPUNG – PT Pertamina Marketing Operation Region II Sumbagsel, khususnya di wilayah Lampung memastikan fasilitas BBM (Bahan Bakar Minyak) dan LPG (Liquid Petroleum Gas) dalam kondisi aman pascaerupsi Krakatau dan pasang-surut air laut.
Setidaknya ada dua (2) fasilitas Pertamina di Lampung, yakni Terminal BBM dan Depot LPG di Panjang aman.
“Berdasarkan laporan awal dari tim Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) di Lampung, kondisi dan situasi di TBBM dan Depot LPG Panjang dalam keadaan aman pasca terjadinya erupsi Krakatau dan pasang surut air laut yang menyusul. Namun, kami terus melakukan pengecekan dan pengawasan berkala kondisi terbaru,” kata Region Manager Communication & CSR Sumbagsel, Rifky Rakhman Yusuf.
Penyaluran BBM dan LPG bagi masyarakat, Rifky pastikan juga tidak akan terganggu dan tetap berjalan seperti biasanya. Jika memang ada wilayah dan jalur yang terdampak, Pertamina akan menyiapkan dan menggunakan jalur alternatif yang ada.
Untuk SPBU sendiri, tercatat ada empat (4) SPBU yang berlokasi di daerah yang berpotensi terdampak erupsi Krakatau dan pasang-surut yang terjadi. Saat ini, 4 SPBU tersebut dalam kondisi aman dan tidak terdapat kerusakan, untuk memastikan kualitas, tanki juga sudah dilakukan pengecekan agar tidak ada BBM yang tercampur air.
Khusus LPG, seluruh agen dan pangkalan di jalur distribusi juga terus dilakukan pemeriksaan hingga kemarin (23/12). Laporan sementara mengatakan tidak ada agen dan pangkalan yang terdampak sehingga penyaluran LPG diupayakan tetap beroperasi dengan normal.
Rifky menghimbau kepada masyarakat apabila ada informasi yang dibutuhkan terkait layanan BBM dan LPG bisa menghubungi Contact Pertamina di 1 500 000. [Itn]