North Charleston – Produksi generasi baru Mercedes-Benz Sprinter dipastikan akan dimulai sebelum tahun 2020.
Informasi tersebut disampaikan oleh Daimler setelah melakukan groundbreaking pabrik barunya di North Charleston, South Carolina, Amerika Serikat, beberapa hari lalu (27/7).
Pembangunan pabrik memakan investasi US$ 500 juta dana akan menyedot 1300 karyawan Mercedes-Benz Vans dan 400 karyawan dari sisi suplier-suplier lokal.
“Dengan groundbreaking ini dan akan menyerap 1300 orang karyawan, artinya kita akan membangun kesuksesan kemitraan, di mana mitra kita Daimler dan Mercedes-Benz Vans akan meniikmatinya di negara bagian ini di masa depan. Kami bangga untuk mengatakan bahwa kendaraan-kendaraan van Mercedes-Benz akan dilahirkan di Sout Carolina,” kata Nikki Haley, Governor of South Carolina.
Frank Klein, Head of Operations Mercedes-Benz Vans, mengatakan pabrik Sprinter baru ini merupakan lompatan besar Perusahaan memasuki masa depan.
“Pabrik Mercedes-Benz van ini akan menjadi fasilitas produksi termodern di Amerika Utara yang memenuhi standar kualitas tertinggi sejak kendaraan pertama keluar dari garis produksi,” janji Klein.
Saat ini pabrik North Charleston berdiri di atas lahan seluas 38.000 m², dan dengan hadirnya pabrik baru akan menambah luas hingga 105.000 m² plus 259.000 m² untuk kawasan finishing kendaraan.
Mercedes-Benz Sprinter merupakan salah satu kendaraan niaga terlaris Mercedes-Benz Van. Sejak pertama kali dijual pada tahun 1995, divisi Daimler ini menjual lebih dari 3 juta Sprinter di dunia. Tahun lalu menjadi tahun tersukses Sprinter sepanjang karirnya selama 20 tahun dengan penjualan 194.200 unit atau naik 4% dibandingkan tahun 2014.
Mercedes-Benz Van menjual Sprinter ke 130 negara dengan menjadi pemimpin pasar di beberapa negara. Sprinter menawarkan daya anglut hingga 5,5 ton.
North Charleston menjadi salah satu pabrik untuk produksi van besar Mercedes-Benz selain Düsseldorf Jerman, Ludwigsfelde Jerman, Buenos Aires Argentino, Fuzhou China, serta Nizhny Novgorod Russia.
Sebenarnya sejak tahun 2006 pabrik North Charleston telah merakit Sprinter secara semi-knocked-down (SKD) dan sejak tahun 2015 untuk Mercedes-Benz Metris (di beberapa negara dinamai Vito). Kondisi tersebut membuat bisnis tidak menguntungkan bagi MB Van. Dengan pabrik baru, membuat Perusahaan akan menjual van-van dengan harga kompetitif dan memangkas waktu pengiriman ke para pelanggan. [Itn]
