Tangerang – Mendukung kalangan pebinis dan lembaga pemerintah menghadapi realisasi berbagai proyek konstruksi dan infrastruktur Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC) PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 kemarin menyuguhkan New Fuso FJ 2528 dan FI 1217. Keduanya memiliki fungsi saling melengkapi.
“Kehadiran dua varian mixer ini untuk mendukung proyek-proyek pembangunan infrastruktur yang gencar dilaksanakan Pemerintah Indonesia. Karena kita tahu, saat ini pemerintah menempatkan pembangunan infrastruktur dalam daftar prioritas untuk menjadi trigger bagi pergerakanroda perekonomian,” tutur Marketing Director MFTBC PT KTB, Duljatmono saat ditemui di booth Mitsubishi Fuso GIIAS 2016, ICE Serpong, pekan lalu.
Selain itu, kata pria yang akrab disapa dengan Momon ini, jika perekonomian bertumbuh maka proyek-proyek konstruksi seperti perumahan dan gedung perkantor juga akan ikut menggeliat. Pada saat itulah kebutuhan truk pendukung kegiatan para pengusaha yang bergerak di bidang itu, termasuk truk mixer akan meningkat.
“Jadi, intinya, kami selalu siap memberikan yang terbaik untuk mendukung semua bidang bisnis termasuk konstruksi dan infrastruktur,” ucapnya.
New Fuso FJ 2528, yang berpenggerak 6×4 itu dibekali mesin injeksi bertenaga 280PS. Sistem injeksi bahan bakar dengan turbo intercooler menjadikan irit bahan bakar dengan tingkat emisi yang lebih bagus.
Pompa bahan bakarnya menggunakan teknologi Unitized Injection Pump yang terpasang di setiap silinder, sehingga mampu bekerja secara individual dengan proses injeksi yang diatur secara elektronik. Walhasil mesin tetap bisa beroperasi meski salah satu pompa tidak berfungsi.
“Truk mixer ini mempunyai kapasitas hingga 7 meter kubik,” tutur Head of Public Relation & Promotion MFTBC PT KTB Sudaryanto saat dihubungi Otoniaga, Senin (23/8).
Adapun varian New Fuso FI 1217 mengusung mesin diesel 3.907 cc yang mampu menyemburkan tenaga hingga 170PS dan torsi maksimal 53 kg.m. Sistem injeksi bahan bakar tekanan tinggi pada mesin Common Rail Direct Injection mengoptimalkan pembakaran.
“Sehingga menunjang efisiensi bahan bakar, meskipun sedang memuat beban berat. Kapasitasnya mencapai 4 meter kubik,” ujar Sudaryanto.
Truk ini juga dilengkapi Flywheel PTO yang berfungsi untuk meneruskan tenaga mesin pada saat memutar mixer. Selain itu juga terdapat RPM Control External yang berfungsi untuk mengatur putaran mesin dapat dilakukan dari luar kendaraan.
Sedangkan anti-roll bar yang dipasang pada bagian belakang, kata Sudaryanto, berguna untuk menjaga kestabilan dan keamanan pada saat mixer dioperasikan. Keunggulan lainnya adalah, mampu melibas berbagai lintasan light off-road.
“Dua varian ini saling melengkapi satu sama lain. New Fuso FJ 2528 memiliki dimensi lebih besar sehingga kapasitas yang dimiliki juga besar. Namun ketika harus memasuki area dengan jalan sempit, varian New Fuso FI 1217 dapat diandalkan,” imbuhnya. (Ara)