Jakarta- Sepanjang Januari hingga Agustus lalu, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) berhasil melego 771 unit chassis bus atau 64% dari total penjualan chassis bus. Dari jumlah itu, 66% dibukukan oleh chassis R260.
“Selama delapan bulan tersebut chassis bus Hino telah menguasai 64% market share atau 771 unit dari total penjualan chassis bus di Indonesia yang sebanyak 1.209 unit,” tutur Direktur Penjualan dan Promosi PT HMSI, Santiko Wardoyo.
Data yang dirilis agen pemegang merek Hino di Indonesia itu menunjukkan total penjualan itu dibukukan oleh chassis FC Bus, yang terjual 25 unit atau 3%. Kemudian A215 terlego 69 unit atau 9%, RK-CNG sebanyak 58 unit, RN 285 sebanyak 109 unit, dan R260 terjual 510 unit atau 66%.
R260 memiliki dimensi panjang 11.470 milimeter (mm), lebar 2.040 mm, lebar jejak depan 2.040 mm, dan lebar jejak belakang 1.840 mm. Jarak sumbu rodanya 6.000 mm.
Mesin diesel model J08E-UF empat langkah segaris yang diusungnya dilengkapi dengan turbo intercooler. Mesin berkapasitas 7.684 cc ini mampu menyemburkan tenaga hingga 260 PS pada 2.500 rpm dan torsi 76 kg.m pada 1.500 rpm.
Untuk menyalurkan tenaga ke roda, digunakan transmisi tipe MF06S enam tingkat percepatan maju dan satu mundur. Sistem transmisi ini menggunakan kopling kering tunggal hydraulic operation dengan booster udara.
Berbekal tenaga dan torsi sebesar itu, bus mampu melesat hingga 116 km/jam. Chassis dengan berat kosong 5.180 kilogram (kg) dan GVWR / GCWR 14.200 kg ini memiliki daya tanjak 38 tan.
Hino menggunakan sistem penggerak roda belakang 4×2 untuk chassis ini. Sedangkan untuk pengeremannya digunakan full air dengan sirkuit ganda untuk rem utama, rem pelambat diletakan pada pipa gas buang, dan rem parker menggunakan spring brake.
Untuk suspensi depan, Hino menggunakan rigid axle dengan pegas daun semi elliptic. Sedangkan untuk bagian belakang digunakan rigid axle dengan pegas daun tapper.
Chassis yang bertangkai bahan bakar 270 liter ini menggunakan rim ukuran 20 x 7.00T-162. Sementara bannya berukuran 11R 22.5-16PR, dengan jumlah ban 6 (+1).
Data dari HMSI juga menyebut selisih penjualan chassis Hino dengan para pesaingnya sangat jauh. Data itu menyebut penjualan Mercedes-Benz selama Januari – Agustus sebanyak 307 unit atau 25%, Scania 131 unit atau 11%, dan Hino 771 unit atau 64%. (Ara)
Data Penjualan Chassis
Jan – Aug 2016 | Unit | Share |
FC Bus | 25 | 3% |
A215 | 69 | 9% |
RK-CNG | 58 | 8% |
R260 | 510 | 66% |
RN285 | 109 | 14% |
Total Hino | 771 | 100% |
Market | ||
Hino | 771 | 64% |
Benz | 307 | 25% |
Scania | 131 | 11% |
Total | 1209 | 100% |