London – Menunjukkan bagaimana kemampuan mobil listrik mereka, Nissan e-NV200 akan melakukan perjalan sepanjang 10.000 km melewati delapan negara di benua Eropa. Perjalanan keliling Eropa ini juga digunakan untuk memperlihatkan seberapa luas jaringan pengisian baterai mobil listrik di benua Eropa.
Project ini dinamai Electrip, menggunakan Nissan e-NV200 dengan perjalanan yang dimulai di Barcelona dan berakhir di Norwegia melewati Perancis, Belgia, Belanda, Jerman, Denmark dan Swedia. Ketika berada di Perancis, tim Electrip akan melewati Wattway, jalan yang dengan fitur tenaga surya di dekat Le Mans.
Project ini dilakukan untuk memperlihatkan peningkatan ketertarikan akan mobil listrik (EV) dengan tim dipimpin oleh Lionel Suissa, salah satu dari group artis yang mempromosikan mobilitas elektrik dan membawa kepuasan berkendara dengan mobil listrik kepada kalangan muda.
Mobil van Nissan e-NV200 memiliki jarak tempuh 179 km dalam sekali pengisian dan memakan biaya 0.04 poundsterling atau sekitar Rp 174 per miles.
Gareth Dunsmore, Director Electric Vehicles Nissan Eropa mengatakan, “Dengan meningkatkan penjualan kendaraan listrik Nissan, infrastruktur charging juga terus meningkat – memberikan transformasi pada kendaraan full listrik. Dengan lebih dari 4.000 titik tempat pengisian listrik di Eropa, para pengemudi dapat melakukan perjalanan tanpa khawatir akan jarak tempuh.”
Lionel Suissa menambahkan, “Kendaraan listrik juga memiliki peran dalam peningkatan kualitas udara, aku pikir ini krusial bagi para generasi muda untuk melihat seberapa mudah dan menyenangkannya kendaraan listrik. Electrip didesain untuk memperlihatkan jaringan pengisian listrik di Eropa dan mendemonstrasikan kepada masyarakat bagaimana kemampuan mobil listrik.”