Beijing – Kendaraan niaga akan menjadi salah satu tulang punggung (backbone) Dongfeng Motor – perusahaan patungan antara Dongfeng Group dan Nissan Motor (50:50) – untuk mencapai penjualan 2,6 juta unit pada 2022.
Pada 2017, penjualan Dongfeng Motor menyentuh 1,52 juta kendaraan akibat kuatnya permintaan sektor mobil penumpang dan kendaraan niaga. Di segmen mobil penumpang Nissan Sylphy series, X-Trail, Qashqai dan Teana; Venucia T90 danD60; serta INFINITI Q50L dan QX50; berbicara signifikan dalam penjualan Dongfeng Motor. Sementara dari sisi kendaraan niaga mengandalkan Nissan Navara, dan Dongfeng Duolika dan Captain.
“Dalam tujuh tahun terakhir, Donfeng melakukan rencana ambisius untuk menumbuhkan penjualan dan pendapatan – yang berhasil dilakukan melalui investasi signifikan, tenaga kerja dinamis dan pengenalan 32 model untuk pasar China, termasuk penciptaan dan pertumbuhan merek lokal Venucia,” kata Jun Seki, presiden Dongfeng Motor Co., Ltd.
Dia mengatakan bahwa perusahaan tersebut telah berhasil dan mengirim lebih dari 15 juta kendaraan di China selama 15 tahun terakhir, sejak joint venture tersebut didirikan pada tahun 2003.
“Harapan kami untuk lima tahun ke depan tidak kalah ambisius,” tambah Seki. “Kami akan bekerja untuk menjadi perusahaan yang paling dihormati di China dan pembuat mobil utama untuk Intelligent Mobility di negara ini.”
Hingga 2022, Dongfeng akan mengenalkan lebih dari 40 model mobil premium hingga kendaraan niaga ringan untuk mendukung pertumbuhan. Dongfeng mencanangkan penjualan 3 kali lipat dari Venucia dan Infiniti. Penjualan 2 kali lipat membidik LCV, pickup dan frame SUV (non-monocoque), serta ekspor. [Itn]
