Gadis dan Pria Tua Cekcok, Perdebatan Etika di Bus Mencuat

gadis dan pria lanjut usia cekcok di bus2-NetEase

Fuzhou – Seorang gadis bertengkar dengan seorang pria lanjut usia di sebuh bus karena tak member tempat duduknya ke pria itu. Peristiwa ini mencuatkan perdebatan baru soal etika penumpang di bus umum.

Seperti dilaporkan NetEase beberapa waktu lalu, peristiwa ini terjadi di kota Fuzhou, Fujian, China. Kasus ini bermula ketika seorang gadis yang tak disebutkan namanya, tengah asyik duduk di bangku bus yang ditumpanginya.

Read More

Dia begitu asyik mendengarkan musik dari peranti gadget miliknya melalui earphone. Sementara, di saat yang sama, seorang pria tua tengah berdiri persis di belakangnya dengan berpegang erat pada tiang pegangan yang disediakan bagi penumpang.

Tak dinyana-nyana, tiba-tiba pria itu berteriak kea rah gadis itu. “Kau sepertinya gadis jahat” ucapnya. “Kamu tidak pantas menjadi manusia”

Pria ini terus melontarkan kata-kata hujatan dan hinaan yang akhirnya membuat perempuan belia itu meradang. Dengan nada yang tak kalah ketus dia menjawab. “Apakah harus menulis ‘Inilah Waktuku’? dengan penuh ekspresi wajahku?,” sahutnya.

Mendengar jawaban gadis itu, pria tersebut semakin naik pitam. Dia terus mengucapkan kata-kata pedas. Bahkan mengusir wanita muda ini. “Sekarang kamu keluar dari bus ini,” teriaknya keras.

Melihat cek-cok selama lima menit itu, penumpang lainnya jadi gerah. Salah seorang diantara mereka dengan lantang berteriak “Kalian berdua telah mengganggu kami semua,” ujarnya.

Tak terima diteriaki, pria itu mengarahkan amarahnya ke penumpang lainnya. Dia terus menggerutu dan sumpah serapah keluar dari mulutnya. Tak lama berselang, pria itu turun dari bus.

Peristiwa yang sempat direkam oleh penumpang lainnya itu kemudian diunggah ke microblog weibo dan dalam waktu singkat viral. Berbagai komentar pro kontra terhadap pria tua dan gadis muda itu pun bermunculan.

Intinya, mereka memperdebatkan etika ketika menumpang angkutan umum termasuk bus. “Aku benci dengan sikap orang tua ini yang merendahkan (gadis muda) ini,” tulis seorang pengguna weibo berkomentar.

“Saya berharap orang tua itu bisa menyadari, bahwa tidak ada yang berutang apa-apa kepadanya. Semua orang adalah sama. Jika Anda ingin orang menghormati Anda, Anda harus hormat juga kepada orang lain,” komentar yang lainnya.

“Ada kursi kosong tepat di belakangnya (pria itu). Dia sakit atau apa? Hanya karena Anda sudah tua, tidak berarti Anda memiliki segalanya,” tulis netizen lainnya. (Ara)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *