OTONIAGA.com – Pabrikan asal China, BYD mencatatkan penjualan yang cukup baik di pasar bus Eropa. Hal ini terlihat sejak meluncurkan produksi lokal (pertama di Hungaria dan selanjutnya di Perancis) serta kerjasama dengan Alexander Dennis Limited (ADL) di Inggris.
Perusahaan hingga saat ini sudah mengirimkan atau menerima pesanan lebih dari 600 unit bus listrik di Eropa, yang aman merupakan salah satu pencapaian tertinggi di benua tersebut.
Permintaan besar tercatat dari negara-negara Scandinavia, terutama di Swedia dan Norwedia, yanga mana pada tahun 2018 ini telah menjual lebih dari 100 bus. Pencapaian unit ke 100 itu belum lama ini tercapai setelah menerima pesanan 26 unit bus dari Novina di Swedia (11 unit bus 12 m, 10 bus 18 m dan 5 bus 8,7m). Rencananya pengiriman akan berlangsung pada musim panas 2019.
“Terdapat pertumbuhan yang cepat di pasar e-bus Swedia. Diamana teknologi baru dan elektrik merupakan solusi yang lebih menarik dan tahan pada transportasi publik – menawarkan lebih bersih, tenang dan nyaman – kami berusaha menjadi yang terdepan dalam pengembangan solusi e-bus pada transportasi publik,” terang Martin Atterhall, Fleet manager, Nobina Group.
“Scandinavia menjadi salah satu pasar yang berkembang pesat untuk BYD di Eropa dan mencatatkan kesuksesan terutama pada iklim yang keras dan kompetitor yang kuat. Dengan adanya pesanan baru, tercatat lebih dari 100 e bus pada 2018 ini, kami sangat senang dengan perkembangan kami tidak hanya memasarkan produk, namun juga mendukung peningkatan kualitas udara,” kata Isbrand Ho, Managing Director at BYD Europe.
