SHANGHAI — DeepBlue Technology memamerkan Smart Panda Bus di “New Generation Artificial Intelligence Future Development Summit” di Shanghai pada 18 Januari 2019.
Smart Panda Bus merupakan kendaraan swakemudi yang berbasis pada AI (artificial intelligence atau kecerdasan buatan) multifungsi dan menerapkan delapan teknologi inti yang berbeda dari DeepBlue Technology. Semua teknologi tersebut bekerjasama mengatasi berbagai kendala yang ditemui kalangan komuter di seluruh dunia.
Beberapa fiturnya: AutoPilot, Finger Vein Recognition, Voice Interaction, Precise Advertising Push, Vehicle Monitoring Robot, Intelligent Unmanned Retail System, Abnormal Behavior Monitoring System serta Intelligent Escape Emergency Handling System. Seluruh fitur tersebut belum pernah diterapkan di sebuah angkutan umum bagi kalangan komuter, hingga saat ini.
Pada Smart Panda Bus, para penumpang dapat menaiki bus dan berbelanja dengan menggeser tangannya lewat sistem identifikasi biometrik yang akurat, sementara robot di bus memantau dan merekam perilaku mencurigakan apa pun secara seketika, membuat tayangan real-time di bagian back-end untuk peringatan dan mengaktifkan sistem keselamatan yang bersifat darurat dan canggih.
Teknologi ini menjadi langkah besar menuju pembangunan kota-kota canggih (smart cities) di masa mendatang.
Menurut rencana, Smart Panda Bus akan tersedia di Eropa pada 2019. Sejumlah pejabat pemerintahan kota di Bangkok telah menyetujui BRT, kendaraan swakemudi lain buatan DeepBlue Technology, untuk mulai diuji coba pada pertengahan tahun ini. [Itn]