Tangerang – Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016, Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), memamerkan salah satu produk andalannya, Tata Super Ace. Model ini banyak diminati pebisnis untuk dijadikan armada angkutan kota.
Menurut Direktur PT Java Indie Motor (JIM) – dealer Tata Motors di Jakarta – Andi Kosala, model Tata Super Ace paling banyak diminati untuk kendaraan angkutan umum, selama tiga tahun hadir di Indonesia, strategi awal TMDI adalah memperbanyak jaringan dealer dan jaminan penyediaan spare part.
“Awal masuk ke Jakarta masih sangat sulit mengganti kendaraan merek lain dengan Tata, namun seiring berjalan waktu, kepercaan konsumen terhadap produk Tata khususnya Super Ace,” ujar Andi.
Tata Super Ace, kata Andi umumnya, digunakan untuk angkutan umum karena dinilai sangat menguntungkan dan mengurangi biaya operasional. Memang, biaya operasional mobil ini lebih murah 15% dibanding model sejenis di kelasnya.
Sementara di GIIAS saat ini selain menampilkan Super Ace standar (Pickup), TMDI juga menampilkan versi bodi penumpang alias minibus. Model ini masih berupa konsep yang dihasilkan oleh TMDI dengan sebuah perusahaan karoseri. Jika pembeli menginginkan karoseri selain karoseri mitra TMDI, tidak masalah.
Untuk biaya pembuatan bodi karoseri antara Rp 79 – 81 juta. Sedangkan harga mobil ini di rentang Rp 120 jutaan.
Spesifikasi Tata Super Ace, dilengkapi dengan mesin diesel TATA 475 IDI TCIC dengan Turbo charger berkapasitas 1205 cc bertenaga 70 HP pada putaran mesin 4500 RPM dan torsi maksimum 135 Nm pada 2500 RPM. Kapasitas tangki BBM 38 liter. Memiliki ukuran dimensi panjang, lebar dan tinggi, 2690 x 1512 x 430. (Wel)